Pulau Baru,Mukomuko – Penampilan seorang artis berinisial YL di Pantai Batu Kumbang, Ipuh, Kabupaten Mukomuko, pada H+2 Lebaran menjadi perbincangan hangat di jagat maya. Peristiwa ini menuai beragam respons dari masyarakat, terutama terkait etika dan kepatuhan terhadap himbauan yang telah diberikan oleh pihak kecamatan.
Camat Ipuh, Sepradanur, dalam keterangan resminya menyatakan bahwa pihak kecamatan sebelumnya telah mengirimkan himbauan kepada kepala desa untuk diteruskan kepada panitia pelaksana hiburan saat Hari Raya Idul Fitri. Himbauan tersebut berisi beberapa poin penting, di antaranya:
1. Ucapan selamat melaksanakan kegiatan dengan pemberitahuan bahwa camat kemungkinan tidak dapat hadir saat pembukaan acara.
2. Permintaan agar panitia menjaga keamanan dan ketertiban, serta tidak memulai keributan.
3. Imbauan agar artis dan kru mengenakan pakaian yang sopan mengingat acara berlangsung dalam suasana Hari Raya.
Namun, dalam pelaksanaannya, himbauan tersebut tidak sepenuhnya dipatuhi. Camat Ipuh Sepradanur mengungkapkan kekecewaannya atas kejadian ini. “Kami sangat menyayangkan insiden ini bisa terjadi, terutama karena ini adalah momen Hari Raya yang seharusnya dijaga dengan baik,” ujarnya.
Lebih lanjut, Camat Ipuh menegaskan bahwa panitia acara harus bertanggung jawab atas kejadian tersebut, baik secara hukum, adat, maupun agama. Kejadian ini kini menjadi sorotan publik dan menjadi bahan diskusi luas di berbagai platform media sosial.
Hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan resmi dari pihak penyelenggara acara terkait insiden yang menuai kontroversi tersebut.(*)